KILAS TANGERANG
Advertisement
  • Home
  • Kilas Tangerang
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Polhukam
  • Bisnis
  • Budaya
  • Komunitas
  • Tips
  • Ramadhan
No Result
View All Result
KILAS TANGERANG
Home Nasional

Ikhtiar Nurmawati Bantu Suami Nafkahi Keluarga

redaksi by redaksi
3 April 2021
in Nasional
0
Nurmawati sedang membuat roti dan kue.

Nurmawati sedang membuat roti dan kue.

Kilastangerang.com, JAKARTA SELATAN — Pandemi Covid-19 membuat ekonomi keluarga Nurmawati (37) babak belur. Sang suami yang menjadi tumpuan nafkah terkena PHK, akibat pabrik roti yang mempekerjakannya menerapkan kebijakan efisiensi karyawan. Kini ia menjadi pengemudi ojek daring dengan pendapatan tidak menentu.

Memiliki suami yang berpengalaman membuat roti, Nurmawati akhirnya belajar membuat roti dan kue. Uang pesangon sang suami ia pakai untuk modal membeli peralatan dan bahan-bahan roti. Namun, usaha yang baru dirintis Nurmawati terancam gulung tikar akibat pandemi Covid-19 yang belum berakhir.

Nurmawati baru membuka usaha roti pada Januari 2021. Sasaran pasarnya masih warga sekitar Kelurahan Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan. Usahanya harus bersaing dengan produsen roti yang lain. Untuk itu ia masih menjajakannya secara mandiri, belum dititipkan di warung.

“Saya buka usaha roti pakai uang pesangon suami. Belajar jualan roti dengan ditenteng keliling kampung, jadi masih produksi sedikit. Tidak habis (maka) kedaluwarsa, rugi. Balik modal saja sudah alhamdulillah. Kalau rugi terus menerus terpaksa tutup dulu, tunggu sampai kondisi membaik,” ujar ibu dua anak ini, Kamis (1/4/2021).

Baca Juga:  Kabar Gembira, PT KAI Gratiskan Biaya Pengangkutan Motor Saat Mudik Lebaran

BACAJUGA

ACT Dianggap Banyak Berbuat Aksi Nyata, Pemerintah Harus Bersikap Proposional

Penghafal Al-Qur’an di Cianjur Tidak Pernah Menyantap Daging

ACT Pertanyakan Keputusan Pencabutan Izin dari Kemensos

Permasalahan Telah Berlalu, ACT: Kami Sudah Berbenah

Sambut Kedatangan 10 Hari Pertama Zulhijah, Global Qurban Gelar Liga 10

Saat ini Nurmawati mendapat penghasilan kotor Rp150 ribu per hari. Dari jumlah tersebut, keuntungan yang didapat sebesar 30 persen. Untuk menutupi kekurangan kebutuhan sehari-hari, Nurmawati mengandalkan penghasilan suami dari mengojek.

Nurmawati berharap bisa memperluas jangkauan pasarnya. Sehingga pendapatannya bisa naik dan potensi usahanya laku lebih besar. Adanya bantuan gerobak dari program Wakaf Usaha Produktif Global Wakaf-ACT diharapkan bisa mewujudkan keinginannya tersebut.[]

Tags: Gerobak Wakafglobal wakafWakaf Usaha Produktif
ShareTweetSendShareSend
Previous Post

Gerakan Sedekah Pangan Nasional untuk Empat Lembaga di Kota Bekasi

Next Post

MRI-ACT Gelar Pelatihan Bela Negara di PUSDIKIF Bandung

redaksi

redaksi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Plugin Install : Widget Tab Post needs JNews - View Counter to be installed
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Bupati Tangerang

Bupati Tangerang Klaim Wabah PMK Sudah Melandai

8 Agustus 2022
chikungunya

Belasan Warga di Kota Tangerang Terindikasi Penyakit Cikungunya

25 Juli 2022
vaksinasi

Vaksinasi Booster di Kota Tangerang Hampir Capai 50 Persen

22 Juli 2022
Siswa Korban Pencabulan di Tangerang Mendapatkan Pendampingan

Siswa Korban Pencabulan di Tangerang Mendapatkan Pendampingan

21 Juli 2022
Bithealth, Solusi Transformasi Digital Industri Healthcare Indonesia

Bithealth, Solusi Transformasi Digital Industri Healthcare Indonesia

18 Juli 2022
KILAS TANGERANG

© 2020 Kilas Tangerang.

Navigate Site

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Disclaimer

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Kilas Tangerang
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Polhukam
  • Bisnis
  • Budaya
  • Komunitas
  • Tips
  • Ramadhan

© 2020 Kilas Tangerang.