• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Disclaimer
Senin, 8 Maret, 2021
KILAS TANGERANG
Advertisement
  • Home
  • Kilas Tangerang
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Polhukam
  • Bisnis
  • Budaya
  • Komunitas
No Result
View All Result
KILAS TANGERANG
Home Bisnis

Banjir Ikut Hanyutkan Seluruh Penghasilan Maulida

redaksi by redaksi
7 Februari 2021
in Bisnis
0
Banjir Ikut Hanyutkan Seluruh Penghasilan Maulida

Kredit foto : ACT

Kilastangerang.com, BANJAR – “Sampai sekarang enggak jualan. Habis kena pakai, kena makan. Ada punya simpanan (pun) untuk belanja anak. Kan anak ada dua, suami juga tidak ada sudah 3 tahun ini,” terang Maulida menunjukkan warung kelontongnya yang terletak di tepi Sungai Martapura di Desa Lok Baintan, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar.

Maulida masih kuat tersenyum meskipun dagangan di warungnya terlihat tak lagi memenuhi etalase. Banjir masih menggenangi teras warungnya sampai di mata kaki meskipun sudah sekitar dua pekan berlalu, semenjak banjir pertama kali menerjang sungai yang mengarah ke Pasar Terapung Lok Baintan tersebut.

Etalasenya sempat terendam habis saat banjir datang di hari pertama. Ia sempat mengungsi di lantai 2 rumahnya selama beberapa hari, dan ketika kembali ke warungnya, semuanya dagangannya beserta alat-alatnya telah rusak.

“Kan gelombangnya datang sebesar (setinggi) kapal. Kena pintu rolling rusak, barangnya habis, papannya lepas, pakunya juga di dalam sana,” kata Maulida, Ahad (31/1/2021), memperlihatkan seisi warungnya. Padahal hanya dari warung itulah ia membiayai sekolah dan kebutuhan sehari-hari dua anaknya.

BACAJUGA

Fatimah Usahakan Berjualan Setelah Gagal Panen Akibat Banjir Kalsel

Kebakaran hingga Pandemi, Ujian Sumiati Pertahankan Usaha Kecil

Heppy Trenggono: Pengusaha Harus Bisa Membantu Orang Lain

ACT Luncurkan Pasarsedekah.com, Situs Belanja Digital sambil Bersedekah

Ibu di Tangerang Ini Pandai Melihat Peluang Bisnis di Era Pandemi

Maulida memperlihatkan barang-barang yang tersisa di warungnya. (Foto: ACTNews)

Ia kini hanya bisa mengenang masa-masa sebelum banjir, di mana warungnya ramai pembeli baik dari masyarakat wisatawan, maupun para pengunjung yang hendak menuju Pasar Terapung Lok Baintan. Setelah warungnya sepi, selain bertahan pada tabungan Maulida kini juga bergantung pada bantuan yang kerap datang. “Apa yang ada saja dimakan,” katanya kembali tertawa.

Meskipun begitu, Maulida tak lantas menyerah. Ke depannya ia akan terus mempertahankan warung yang ditinggalkan oleh almarhumah ibundanya ini. “Ke depannya sih, mau terus jualan. Kan enggak ada usaha lain lagi untuk belanja anak, biaya sekolah anak. Pasar sudah ada (aktivitas) cuma masih sedikit yang jualan,” ujarnya.Untuk mendukung usaha Maulida, Global Wakaf – ACT memberikan bantuan modal melalui Wakaf Modal Usaha Mikro pada Ahad (31/1/2021). Bantuan ini diharapkan dapat membantu lagi Maulida menjalankan lagi usaha warungnya setelah bencana berlalu.

“Sejauh ini termasuk dengan Ibu Maulida, kita juga menyalurkan dana wakaf para dermawan kepada 10 orang pelaku usaha di Lok Baintan. Di antaranya 5 bantuan Wakaf Modal Usaha Mikro, dan 5 lainnya berupa Perahu Wakaf. Harapan kami dengan bantuan ini, mereka dapat bangkit kembali setelah bencana mereda,” ujar Moch. Nurul Ramadhan dari Tim Global Wakaf – ACT. [Sumber: News.act.id]

ShareTweetSendShareSend
Previous Post

Guru dan Dai Terdampak Gempa Sulbar Siap Tempati Hunian Nyaman

Next Post

Banjir Rendam Kudus, Ribuan Jiwa Terdampak

redaksi

redaksi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Program Kartu Prakerja Sukses, Sekolah.mu Hadirkan Pelatihan Terbaik untuk Masyarakat

Program Kartu Prakerja Sukses, Sekolah.mu Hadirkan Pelatihan Terbaik untuk Masyarakat

3 Maret 2021
Tes Covid-19 Warga Sekolah tidak Boleh Memberatkan

Tes Covid-19 Warga Sekolah tidak Boleh Memberatkan

1 Desember 2020
Saling Beruluran Tangan Memberi Makanan

Perjuangan Ayem Jadi Tumpuan Ekonomi Keluarga

3 Maret 2021
Jarak Jauh Rauda Mencapai Sekolah

Jarak Jauh Rauda Mencapai Sekolah

4 Maret 2021
Arti Air Bersih bagi Masyarakat Prasejahtera Yaman

Arti Air Bersih bagi Masyarakat Prasejahtera Yaman

5 Maret 2021
Berbagai Elemen Bangsa di Bogor Sambut Semangat Gotong-Royong GSPN

Pantang Mengemis, Karsih Pertahankan Usaha Warungnya

7 Maret 2021
Berbagai Elemen Bangsa di Bogor Sambut Semangat Gotong-Royong GSPN

Hunian Layak untuk Warga Palestina Bernaung

7 Maret 2021
Berbagai Elemen Bangsa di Bogor Sambut Semangat Gotong-Royong GSPN

Berbagai Elemen Bangsa di Bogor Sambut Semangat Gotong-Royong GSPN

7 Maret 2021
Usaha Difabel Tengah Berjuang Melawan Penurunan Pendapatan

Bantuan Alquran Dukung Pembelajaran di Rumah Tahfiz Gambia

6 Maret 2021
Usaha Difabel Tengah Berjuang Melawan Penurunan Pendapatan

Ikhtiar Sukadi Menafkahi Keluarga dari Tani

6 Maret 2021
KILAS TANGERANG

© 2020 Kilas Tangerang.

Navigate Site

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Disclaimer

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Kilas Tangerang
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Polhukam
  • Bisnis
  • Budaya
  • Komunitas

© 2020 Kilas Tangerang.